Fakta lain Harimau Benggala, Salah Satunya Bikin Sedih – Saat ini banyak publik membeicarakan tentang Harimau Benggala. Karena ada kabar dari salah satu artis yang bernama Alshad, yang memelihara anak hari mau tapi mati. Harimau benggala memiliki bebebrapa sejumlah fakta menarik, tetapi salah satunya bikin kita mewek. Yuk, simak ulasannya!!
Harimau Benggala Panthera tigris tigris atau Panthera tigris bengalensis) merupakan harimau terbesar kedua seteleah harimau serebia. Harimau Benggala biasanya ditemukan di Bangladesh, India, Nepal, Bhutan, Myanmar, sampai Tiber selatan.
Habitat Harimau Benggala sendiri, biasanya berada di padang rumput, hutan tropis-subtropis, hutan belukar, hutan gugur dan kering, dan hutan baku. Oleh karena itu hewan ini termasuk satwa liar, harimau benggala memiliki habitat yang nyaman di alam bebas, tidak di lingkungan perumahan.
Namun harimau ini sendiri banyak ditemukan di Bangladesh dan India. Maka dari itu, tidak heran kalau harimau benggala menjadi hewan nasional kedua negara. Oleh karena itu, berikut lima fakta tentang Harimau Benggala:
BERBADAN BESAR
Harimau Benggala membedakan dirinya dari Harimau Sumatra dengan ukuran tubuh yang lebih besar. Jantan dewasa biasanya mencapai berat badan sekitar 420 pon (190 kilogram) dan panjang total badan dan ekor mencapai 2,7 meter, sementara betina lebih ringan dengan berat sekitar 310 pon (140 kilogram) dan panjang total 2,4 meter.
Perbedaan ini menunjukkan adaptasi yang berbeda dalam spesies ini terhadap lingkungan dan strategi mereka dalam mencari mangsa serta bertahan hidup di habitatnya. Harimau Benggala juga dikenal karena gigi taringnya yang panjang dan cakar kuat yang digunakan untuk memanjat pohon serta menangkap mangsa dengan efisien.
SATWA YANG KUAT
Harimau Benggala tidak hanya dikenal karena kekuatannya dalam menyerang mangsa yang lebih besar darinya, tetapi juga karena keahlian memanjat pohon dan mengendalikan wilayahnya. Mereka menggunakan cakar yang kuat untuk meraih dan menahan mangsa, serta gigi taring yang mematikan untuk membunuhnya. Kombinasi fisik yang kuat ini memungkinkan mereka untuk menjadi predator yang efisien di habitat mereka.
Selain itu, perilaku memanjat pohon harimau Benggala membedakannya dari kebanyakan kucing besar lainnya. Kemampuan ini tidak hanya membantu mereka mendapatkan mangsa yang sulit dijangkau daratan, tetapi juga memberikan perlindungan dari predator lain dan membantu mereka mengamankan wilayah teritorial. Kehadiran harimau Benggala dalam ekosistem merupakan bagian penting dari keseimbangan alam, dan perlindungan terhadap spesies ini adalah kunci untuk memastikan keberlanjutan populasi mereka di masa depan.
SUKA BERBURU
Tidak di ragukan lagi namanya juga satwa liar yang hidup di alam, Harimau Benggala merupakan salah satu satwa yang pandai dalam hal berburu. Dengan tubuh yang besar dan gigi yang kuat, serta memiliki kulit yang bermotif garis-garis dapat membantunya untuk berkamuflase. Itu membantunya untuk melakukan kegiatan perburuan. Selain itu, Harimau Benggala memiliki pandangan yang tajam, dan juga memiliki pendengaran yang bagus. Oleh karena itu, Bagus dalam hal untuk mengintai dan menerkam mangsanya.
Biasanya hewan yang diburu seperti babi hutan, rusa, dan kerbau. Sebaliknya, mereka juga terkadang memangsa hewan berukuran kecil seperti kelinci, monyet, burung merak, dan bangkai hewan yang sudah mati. Mereka biasanya juga memakan predator lainnya. Misalnya macan tutul, serigala, rubah, dan anjing.
Harimau Benggala Biasanya menghabisi mangsanya dengan mengalahkannya terlebih dahulu. Mereka biasanya akan memotong sumsum tulang belakang atau menggigit tenggorokan mangsanya. Namun, merka dapat mengkonsumsi daging hingga 30 kilogram sekaligus. Dan dengan mengkonsumsi daging 30 kilogram meraka bisa bertahan sampai dengan 3 minggu tanpa makanan.
REPRODUKSI HARIMAU BENGGALA
Pada usia 3-4 tahun, Harimau Benggala biasanya baru mulai bisa berkembang biak. Masa kehamilan mereka berlangsung sekitar 3-4 bulan. Setiap kali melahirkan, harimau betina dapat menghasilkan 2-5 anak sekaligus, bergantung pada kondisi lingkungan dan ketersediaan makanan.Anak-anak Harimau Benggala sangat suka bermain dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.
Mereka belajar berburu dan bertahan hidup dari induk mereka sejak lahir hingga berusia setahun. Pada usia ini, mereka mulai mengembangkan keterampilan penting seperti memanjat, mengejar, dan menyembunyikan diri. Ketergantungan pada induknya untuk nutrisi dan perlindungan memberikan fondasi penting bagi perkembangan mereka dalam menghadapi tantangan hidup di habitat alam liar.
TERANCAM PUNAH
Harimau Benggala termasuk kategori satwa yang saat ini terancam punah dalam daftar lembaga konservasi dunia International Union for Conservation of Nature (IUCN). Selain itu, harimau Benggala termasuk dalam Appendix I CITES, yang berarti perdagangan internasional komersial mereka dilarang. Pada awal abad ke-20, populasi harimau Benggala mencapai 40.000 ekor di India.
Namun, akibat perburuan liar dan hilangnya habitat, pada tahun 1972 hanya tersisa 1.872 ekor. Untuk mencegah kepunahan, pemerintah India memulai proyek penyelamatan pada 1 April 1973, yang berhasil meningkatkan populasi menjadi 4.005 ekor pada 1984. Menurut data dari All India Tiger Estimation (AITE) 2022, populasi harimau Benggala di India kini mencapai 3.167 ekor.